Selain Samsul Bahri Dicopot dari Kursi Pimpinan PPP, Ternyata Anggota DPRD Dumai Salman juga Terseret
2 min readWarning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /www/wwwroot/pantaunewss.com/wp-content/themes/newsphere/inc/hooks/hook-single-header.php on line 67
PANTAUNEWS.COM – Penonaktifan Ketua DPC PPP Dumai Samsul Bahri, pasca dugaan adanya deklarasi dilakukan salah satu pasangan Bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Dumai. Padahal, DPP PPP saat itu memberikan rekomendasi dua Balon Wako dan Wawako di Pilkada Dumai.
Pengganti sementara Samsul Bahri yang telah ditunjuk DPW PPP Riau, Plt Ketua DPC PPP Dumai Jabarullah, saat dikonfirmasi, mengakui adanya pergantian pucuk pimpinan partai berlambang ka’bah di Dumai tersebut, Rabu, 5/8/2020.
“Untuk sementara pucuk pimpinan PPP Dumai langsung diambil alih sementara sampai waktu yang belum dapat ditentukan. Keputusan DPW PPP Riau ini telah ditembuskan ke DPP,“ kata Plt Ketua DPC PPP Dumai Jabarullah.
Pimpinan sementara PPP Dumai yang juga menjabat Wakil Ketua DPW Riau ini juga menyebutkan, selain Samsul Bahri selaku Ketua DPC PPP Dumai, juga sanksi diberikan kepada Sekretaris DPC PPP Dumai Salman dan telah ditunjuk pengganti juga berasal dari DPW PPP Riau.
“Untuk jabatan pengganti Salman, telah ditunjuk oleh DPW sebagai Plt Sekretaris DPC PPP Dumai Dodi Agusra,” ucapnya lagi.
Salman yang saat ini juga menjabat sebagai Anggota DPRD Dumai, pencopotan jabatan yang kabarnya berbunyi ‘pemecatan’ ini, belum diketahui akan mempengaruhi posisinya di kursi parlemen nanti.
Terkait dengan pencopotan jabatan Ketua DPC PPP Dumai, kabarnya Samsul Bahri juga mengajukan keberatan kepada DPP PPP. Namun, informasi yang terangkum belum adanya kabar dan semua ini berdasarkan keputusan DPW PPP Riau selaku yang mengeluarkan SK Kepengurusan DPC PPP Dumai.
Menjelang Pilkada Serentak yang sudah tidak lama lagi akan digelar dipenghujung tahun 2020, nampaknya Samsul Bahri tidak dapat ‘mengomandoi’ partai yang pernah dipimpinnya selama dua periode berturut-turut ini.
Samsul Bahri yang pernah menjadi ‘Jenderal Perang’ kemenangan pasangan Zul AS – Eko pada Pilkada 2015 silam, banyak diberbagai kalangan menyayangkan keputusan PPP untuk menonaktifkannya selaku Ketua PPP Dumai.
“Ini tahun politik. Saran saya, sebaiknya PPP mempertimbangkan lagi keputusan untuk mencopot jabatan Samsul Bahri sebagai Ketua PPP Dumai,” tukas salah satu internal yang tidak ingin disebutkan namanya, Kamis, 6/8/2020.
Samsul Bahri yang berhasil dihubungi, saat dimintai keterangan, nampaknya tidak ingin memberikan komentar lebih banyak.
“Kita lihat saja nanti keputusan DPP,” ungkapnya singkat dan izin mengakhir sambungan selulernya karena memasuki shalat Ashar.
Lanjut kata internalnya, Samsul Bahri cukup berpengalaman memimpin partai yang telah dirintisnya sejak usia muda dari pimpinan ranting. Dua periode berturut-turut menjabat sebagai Anggota DPRD Dumai dan dua periode Ketua DPC, membuktikan Samsul memiliki potensi dan sangat disayangkan apabila dia tidak dapat berkontribusi di Pilkada Dumai 2020.
Penulis: Edriwan