20 Tahun Berpengalaman di Parlemen, Sangat Disayangkan Umi Nazlah Tidak Maju di Pilbup Meranti

PANTAUNEWS.COM – Sempat menghilang diperedaran kancah politik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Meranti yang akan dijadwalkan dipenghujung tahun 2020, Balon Kepala Daerah Meranti asal PPP, Dra. Hj. Tengku Nazlah Khairati, MP dipastikan maju diperhelatan politik yang digelar 5 tahun sekali ini.

Mantan senator senior yang sudah mengenyam sebagai wakil rakyat selama 20 tahun ini, dikabarkan pergersekan dalam pencalonan di Pemilukada Meranti. Sebagai kader murni 24 karat, Hj. Tengku Nazlah Khairati dikabarkan sudah mengantongi mandat DPP PPP.  Miliki 3 kursi DPRD, kemungkinan besar PPP tidak kesulitan membangun koalisi dengan Bakal Calon yang lain.

Isu beredar dengan bongkar pasang Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Meranti, Hj. Tengku Nazlah Khairati yang sebelumnya sempat dipasangkan dengan politisi asal PKB Muhammad Adil tiba-tiba terjadi perubahan. Saat ini, Muhammad Adil yang masih menjabat sebagai Anggota DPRD Riau akan berpasangan dengan AKPB (Purn) H. Asmar.

Hj. Tengku Nazlah Khairati, yang akrab disapa Umi Nazlah, seperti kutipan berita sebelumnya, DPW PPP Provinsi Riau membangun target tinggi di Pilkada serentak 2020 mendatang, dimana PPP menargetkan kemenangan 60 persen di Riau.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, Husaimi Hamidi mengatakan, saat ini ada tiga daerah yang menjadi prioritas untuk menang dengan mengusung kadernya sendiri. Tiga daerah itu diantaranya kabupaten Kepulauan Meranti, kabupaten Kuantan Singingi, dan kabupaten Rokan Hilir.

Sebagai kader murni yang sudah malang melintang di parlemen baik ditingkat kabupaten dan maupun provinsi, Umi Nazlah cukup diperhitungkan. Sebelum pemekaran Kabupaten Meranti, Umi Nazlah sudah menduduki sebagai Anggota DPRD Bengkalis berturut-turut. Berkat dukungan masyarakat, Umi Nazlah maju ditingkat provinsi dan terpilih selam dua periode berturut-turut juga.

Saat dikonfirmasi, Umi Nazlah enggan bercerita lebih banyak terkait pencalonannya di Pilbup Meranti. Ada sedikit kekecewaan yang dialami dalam proses pencalonannya, Umi Nazlah juga sempat disandingkan dengan pengusaha muda Mahmuzin Taher.

“Kita lihat saja nanti, siapa yang akan diusung DPP PPP. Umi tidak mau berkomentar lebih banyak. Sebagai kader yang sudah lama mengabdi di PPP, semua Umi serahkan kepada internal di DPP,” ungkap Umi yang juga saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPW PPP Riau, Jumat, 17/7/2020.

Anggota Fraksi PPP DPR RI Syamsurizal yang juga menjadi king maker di Pemilukada Serentak 2020 di Riau, juga miliki andil pasangan Mahmuzin Taher- Tengku Nazlah maju di Pilbup Meranti. Namun diperjalanan, tiba-tiba kabarnya Mahmuzin Taher yang dikabarkan akan membawa koalisi Gerindra, malahan menggandeng kader partai besutan Prabowo Subianto.

Mahmuzin Taher yang akan menggandeng Yulian Norwis sebagai calon wakilnya, tetapi sampai saat ini belum diketahui mendapat dukungan. Balon Bupati Mahmuzin Taher yang akrab disapa MT, dikabarkan besedia menjadi kader partai berlambang ka’bah. Miliki sama-sama 3 kursi di DPRD, koalisi PPP – Gerindra mencukupi syarat dukungan di Pilbup Meranti.

“Semua bacalon itu belum cukup koalisi partainya, masih berkemungkinan bongkar pasang partai dan kandidatnya. Kita masih menunggu dipertengahan bulan juli atau awal agustus,” ucap salah satu narasumber internal parpol yang namanya enggan dipublikasi.

Terkait jadi atau tidaknya sebagai bakal calon di Pilbup Meranti, Umi Nazlah yang pernah mengurungkan niatnya pada Pilkada 2015 silam, tampak serius maju di Pilkada 2020 dan ingin membangun daerahnya dimana ia pernah dibesarkan.

“Usaha, ikhtiar untuk memperjuangkan sudah maksimal, tapi takdir dan realita kadang tak sesuai yang kita harapkan. Allah memberikan apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan,” pungkasnya.

Penulis: Edriwan

pantaunewss

See author's posts