Bank Aceh Syariah Gelar Pelatihan UMKM, Diikuti Perwakilan Kelompok Ternak se-Kabupaten Bireuen
2 min readWarning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /www/wwwroot/pantaunewss.com/wp-content/themes/newsphere/inc/hooks/hook-single-header.php on line 67
PANTAUNEWS.COM – PT Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen, mengelar pelatihan UMKM pemanfaatan Limbah ternak domba/ kambing untuk menghasilkan rupiah, kegiatan ini digelar sebelum maraknya situasi penyebaran Covid-19 pada awal maret 2020 lalu.
Kegiatan yang diikuti 100 orang peserta dari perwakilan kelompok ternak dari 17 kecamatan se-Kabupaten Bireuen, Kegiatan digelar 1 hari bertempat di Aula Lantai IV Gedung Kantor PT. Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen.
Pada prinsipnya, pemerintah Kabupaten Bireuen mendukung kegiatan sepenuhnya, sebab kegiatan yang bersifat positif dalam meningkatkan ekonomi masyarakat dan upaya pengentasan jumlah kemiskinan.
Dalam kesempatan tersebut, turut hadir perwakalilan PT. Bank Aceh Syariah Bireuen Said Zainal Arifin, Asisten III Pemkab Bireuen Dailami S.Hut dan Maryani, A.Md dari Pimpinan Mery Sheep Farm .
Sebagai Nara Sumber, Dosen Fakultas Peternakan Universitas Syiah Kuala dan Ketua Ikatan Sarjana Peternakan Indonesia (ISPI) Aceh Dr. Ir. Dzarniza Araby, M.Si membahas tentang standar pengelolaan kandang ternak dalam skala kecil serta bagaimana menjaga kebersihan kandang untuk mereduksi limbah ternak agar tidak menjadi kontaminan.
Selanjutnya narasumber kedua, Pakar Pupuk Organik Rahmat Kartolo,S.Pt., M.Pt membahas tentang materi baru yang dapat dimanfaatkan kembali sebagai pupuk kompos atau sebagai habitat tumbuh tanaman maupun sebagai biogas, sehingga bernilai ekonomis dan memberi nilai tambah.
Narasumber dan sekaligus CEO Aliyah Rizq Farm, Singapura Mr. Mhd. Nor Ashraf bin Abu Bakar yang merupakan praktisi peternakan yang sudah sangat terkenal di kawasan Asia Tenggara dan Timur Tengah, membahas tentang standardisasi mulai dari pakan ternak, kandang ternak, kesehatan ternak dan ukuran berat ternak yang dapat dijadikan sebagai komoditas eksport untuk dikonsumsi.
Tujuan Pelatihan UMKM yang dibuat oleh PT Bank Aceh Syariah Cabang Bireuen, agar para petani ternak di Kabupaten Bireuen, mengetahui tata cara pengelolaan kandang sehingga memberikan dampak positif yang signifikan terhadap kesehatan hewan ternak. Selanjutnya, sehingga para petani mampu memproduksi kontaminan yang diakibatkan dari limbah ternak melalui pengelolaan limbah ternak yang tepat dan sesuai dengan kondisi areal peternakan.
Apalagi perlu kita ketahui bersama, limbah ternak (feses) memiliki nilai ekonomis dan dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan dalam membantu menutupi biaya-biaya operasional perternakan khususnya bagi masyarakat di Kabupaten Bireuen.
Penulis: Hendra
Editor: Dedi Saputra