Mulai Hari Ini Seluruh Masjid di Pekanbaru Boleh Salat Berjemaah
2 min readWarning: Attempt to read property "post_excerpt" on null in /www/wwwroot/pantaunewss.com/wp-content/themes/newsphere/inc/hooks/hook-single-header.php on line 67
PANTAUNEWS.COM – Mulai hari ini seluruh tempat ibadah, terutama masjid, di Kota Pekanbaru dibolehkan melaksanakan salat berjemaah, seperti salat jumat dan salat lima waktu. Kebijakan itu lantaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) telah berganti ke penerapan new normal atau kebiasaan hidup baru.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pekanbaru M Noer MBS menjelaskan, Walikota Pekanbaru Dr Firdaus MT telah melakukan pertemuan berasama tokoh masyarakat dan tokoh agama sebelum keputusan ini dikeluarkan.
“Setelah pertemuan dengan tokoh masyarakat dan tokoh agama terutama ketua MUI ketua IKMI, ketua IKADI, ketua MDI, dan tokoh agama lainnya malam tadi melakukan pertemuan evaluasi, maka memutuskan bahwa new normal itu kita membolehkan masyarakat Islam melaksanakan ibadah (berjemaah) di masjid, seperti Salat Jumat. Tetapi tetap harus mengikuti ketentuan sosial distancing dan ketentuan lain yang ditetapkan oleh pemerintah,” kata M Noer MBS, Jumat, 29/5/2020.
Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berharap pengurus masjid menyediakan keran untuk mencuci tangan di luar masjid. “Jadi kita berharap setiap Pelaksanaan itu, menyiapkan tempat cuci tangan dan sabun, di masjid silahkan buat keran di luar, kalau tidak ada keran atau siapkan air untuk cuci tangan,” jelasnya.
Lanjutnya, khusus di Masjid Paripurna Ar Rahman, Pemko Pekanbaru hanya membuka dua pintu. Pintu di sisi kiri dan sisi kanan saja. Tujuannya, agar jemaah yang masuk ke masjid bisa langsung mencuci tangan lantaran di kedua pintu itu sudah tersedia keran untuk mencuci tangan.
“Di Ar Rahman kita juga lakukan cek suhu pakai thermogun, kita juga minta membawa sajadah atau alas salat, dan kemudian di dalam kita atur. Ada petugas di dalam masjid dan kita umumkan terus sebelum salat,” jelasnya.
Ia berharap, di masjid lain juga melakukan hal yang sama. Masyarakat diminta membawa alas salat atau sajadah masing-masing. “Bagi masjid lain, kita anjurkan juga seperti itu. Usahakan membawa alas,” jelasnya.
Sumber: Cakaplah.com